Inilah 8 Syarat yang Perlu Kamu Persiapkan untuk Klaim Garansi Kerusakan Smartphone Xiaomi di Service Center TAM
Smartphone Xiaomi yang kamu sayang-sayang, dibeli pakai duit kumpulan jajan hehehe.. rusak sehingga tidak bisa dinyalakan lagi? Mau bongkar dan memperbaiki sendiri tidak bisa, So mau tidak mau harus klaim garansi? Nah buat kamu yang ingin coba klaim garansi terkhusus garansi resmi TAM. Di artikel kali ini admin akan bagikan tutorial bagaimana cara klaim garansi Smartphone Xiaomi berserta syarat dan tata caranya berdasarkan pengalaman admin sendiri. silahkan dibaca.
Di tahun 2018 ini perusahaan Xiaomi mulai gencar-gencarnya ekspansi pasar ke Indonesia, hal ini bisa kita lihat dimana Xiaomi sudah menjalin kerja sama dengan pabrik perakitan di Batam. Hal ini tidak lain karena untuk memenuhi persyaratan peraturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) pada seluruh Smartphone 4G yang boleh dijual di Indonesia.
Walhasil kita sudah mulai banyak melihat Smartphone Xiaomi berlabel "Made in Indonesia" dan tentunya ini kabar baik bagi pengguna Smartphone Xiaomi di Tanah Air karena kita Mi Fans yang selama ini tidak peduli dengan yang namanya garansi bisa bernafas lega. Pasalnya kita bisa dengan melakukan klaim garansi melalui mitra atau rekanan Xiaomi yaitu TAM.
Well, bicara soal klaim garansi sebenarnya bukan hal yang baru bagi Xiaomi, pasalnya Xiaomi sendiri juga merupakan pemain lama yang sebelumnya pernah menjual Smartphone Xiaomi melalui Flash sale yaitu Redmi Note 3G WCDMA, Redmi 2/Prime, Redmi Note 3, Redmi 1s.
Nah bicara soal garansi juga, admin sendiri pernah punya pengalaman yang namanya klaim garansi Smartphone Xiaomi yaitu untuk unit Xiaomi Redmi Note 3G WCDMA. Dimana Redmi Note 3G admin secara tiba-tiba mati total, sekalipun sudah dicharge terpisah baterainya tetap saja tidak mau menyala, bahkan sudah admin tekan alam tombol powernya pun sama sekali tidak ada tanda-tanda hidup.
Dengan berat hati akhirnya admin coba lakukan klaim garansi ke TAM (Erafone) dan hasilnya unit Redmi Note 3G admin diganti total atau istilahnya itu ganti mesin. Nah buat kamu yang punya kendala pada Smartphone Xiaomi nya semisal error, mati total dan lain sebagainya dan ingin coba melakukan klaim garansi, bisa ikuti langkah berikut ini:
1. Pastikan unit yang ingin kamu garansikan dalam hal ini adalah Smartphone Xiaomi itu sendiri rusak bukan karena kesalah sendiri atau kelalaian sendiri semisal tercebur ke air karena jika terbukti tercebur ke air maka garansinya otomatis hangus. Hal ini bisa kamu lihat dari tanda air yang sudah berubah warna
2. Setelah itu pastikan kartu garansi Xiaomi kamu sudah d cap toko atau juga sudah mendaftarkan IMEI. Sertakan juga struk atau nota pembelian jika ada. Khusus untuk pembelian via Flash sale (online) pastikan IMEI unit yang kamu beli sudah didaftarkan. Siapkan juga invoice pembelian buat jaga-jaga. Invoice ini bisa kamu dapatkan dari akun toko online dimana kamu membelinya.
3. Satu lagi yang tak kalah penting adalah membawa KTP atau tanda pengenal lainnya
4. Khusus untuk Pengguna Smartphone Xiaomi yang sudah root atau unlock bootloader, silahkan di Flash ulang lagi atau Re-lock lagi bila perlu. Kemudian backup semua data-data penting yang ada di Smartphone Xiaomi ke komputer
5. Bawa unit yang akan digaransikan ke Mi Authorized atau tempat klaim garansi resmi yang sudah ditunjuk di kotamu
6. Pasang muka tanpa dosa dan jelaskan secara rinci ke Customer servis perihal masalah hidup yang kamu alami.. eh.. maksudnya tentang kerusakan dari Smartphone Xiaomi kamu
7. Biasanya jika kerusakan tidak bisa di tangani maka akan dioper ke pusat (baca: Jakarta) dan jika bisa biasanya akan disuruh menunggu
8. Khusus untuk penggantian unit biasanya tetap akan dikirim ke service pusat
Berdasarkan pengalaman admin sendiri ketika menggaransikan Smartphone Xiaomi Redmi Note 3G WCDMA, maka waktu yang dibutuhkan untuk klaim garansi adalah 14 hari kerja dan itu tidak dihitung dengan hari libur dan hari besar. Oh iya 14 hari itu adalah waktu tercepat untuk klaim garansi dan bisa saja bakal lebih lama dan jika penggantian unit dilakukan, maka kamu harus merelakan semua data-data penting yang ada di dalamnya hilang. Maka dari itu admin sarankan di awal tadi untuk membackupnya terlebih dahulu.
Nanti akan admin coba buatkan videonya supaya lebih mudah dipahami namun secara garis besar, seperti itulah tata cara klaim garansi Xiaomi versi resmi. Nanti kalai ada kesempatan, akan admin bagikan juga tentang bagaimana cara klaim garansi Xiaomi versi distributor non resmi. Silahkan +1, like dan bagikan jika dirasa bermanfaat dan jangan lupa untuk Subscribe channel Youtube Miuitutorial Indonesia. Salam admin miuitutorial.com
Inilah 8 Syarat yang Perlu Kamu Persiapkan untuk Klaim Garansi Kerusakan Smartphone Xiaomi di Service Center TAM
Inilah 8 Syarat yang Perlu Kamu Persiapkan untuk Klaim Garansi Kerusakan Smartphone Xiaomi di Service Center TAM |
Di tahun 2018 ini perusahaan Xiaomi mulai gencar-gencarnya ekspansi pasar ke Indonesia, hal ini bisa kita lihat dimana Xiaomi sudah menjalin kerja sama dengan pabrik perakitan di Batam. Hal ini tidak lain karena untuk memenuhi persyaratan peraturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) pada seluruh Smartphone 4G yang boleh dijual di Indonesia.
Walhasil kita sudah mulai banyak melihat Smartphone Xiaomi berlabel "Made in Indonesia" dan tentunya ini kabar baik bagi pengguna Smartphone Xiaomi di Tanah Air karena kita Mi Fans yang selama ini tidak peduli dengan yang namanya garansi bisa bernafas lega. Pasalnya kita bisa dengan melakukan klaim garansi melalui mitra atau rekanan Xiaomi yaitu TAM.
Well, bicara soal klaim garansi sebenarnya bukan hal yang baru bagi Xiaomi, pasalnya Xiaomi sendiri juga merupakan pemain lama yang sebelumnya pernah menjual Smartphone Xiaomi melalui Flash sale yaitu Redmi Note 3G WCDMA, Redmi 2/Prime, Redmi Note 3, Redmi 1s.
Nah bicara soal garansi juga, admin sendiri pernah punya pengalaman yang namanya klaim garansi Smartphone Xiaomi yaitu untuk unit Xiaomi Redmi Note 3G WCDMA. Dimana Redmi Note 3G admin secara tiba-tiba mati total, sekalipun sudah dicharge terpisah baterainya tetap saja tidak mau menyala, bahkan sudah admin tekan alam tombol powernya pun sama sekali tidak ada tanda-tanda hidup.
Dengan berat hati akhirnya admin coba lakukan klaim garansi ke TAM (Erafone) dan hasilnya unit Redmi Note 3G admin diganti total atau istilahnya itu ganti mesin. Nah buat kamu yang punya kendala pada Smartphone Xiaomi nya semisal error, mati total dan lain sebagainya dan ingin coba melakukan klaim garansi, bisa ikuti langkah berikut ini:
1. Pastikan unit yang ingin kamu garansikan dalam hal ini adalah Smartphone Xiaomi itu sendiri rusak bukan karena kesalah sendiri atau kelalaian sendiri semisal tercebur ke air karena jika terbukti tercebur ke air maka garansinya otomatis hangus. Hal ini bisa kamu lihat dari tanda air yang sudah berubah warna
2. Setelah itu pastikan kartu garansi Xiaomi kamu sudah d cap toko atau juga sudah mendaftarkan IMEI. Sertakan juga struk atau nota pembelian jika ada. Khusus untuk pembelian via Flash sale (online) pastikan IMEI unit yang kamu beli sudah didaftarkan. Siapkan juga invoice pembelian buat jaga-jaga. Invoice ini bisa kamu dapatkan dari akun toko online dimana kamu membelinya.
3. Satu lagi yang tak kalah penting adalah membawa KTP atau tanda pengenal lainnya
4. Khusus untuk Pengguna Smartphone Xiaomi yang sudah root atau unlock bootloader, silahkan di Flash ulang lagi atau Re-lock lagi bila perlu. Kemudian backup semua data-data penting yang ada di Smartphone Xiaomi ke komputer
5. Bawa unit yang akan digaransikan ke Mi Authorized atau tempat klaim garansi resmi yang sudah ditunjuk di kotamu
6. Pasang muka tanpa dosa dan jelaskan secara rinci ke Customer servis perihal masalah hidup yang kamu alami.. eh.. maksudnya tentang kerusakan dari Smartphone Xiaomi kamu
7. Biasanya jika kerusakan tidak bisa di tangani maka akan dioper ke pusat (baca: Jakarta) dan jika bisa biasanya akan disuruh menunggu
8. Khusus untuk penggantian unit biasanya tetap akan dikirim ke service pusat
Berdasarkan pengalaman admin sendiri ketika menggaransikan Smartphone Xiaomi Redmi Note 3G WCDMA, maka waktu yang dibutuhkan untuk klaim garansi adalah 14 hari kerja dan itu tidak dihitung dengan hari libur dan hari besar. Oh iya 14 hari itu adalah waktu tercepat untuk klaim garansi dan bisa saja bakal lebih lama dan jika penggantian unit dilakukan, maka kamu harus merelakan semua data-data penting yang ada di dalamnya hilang. Maka dari itu admin sarankan di awal tadi untuk membackupnya terlebih dahulu.
Nanti akan admin coba buatkan videonya supaya lebih mudah dipahami namun secara garis besar, seperti itulah tata cara klaim garansi Xiaomi versi resmi. Nanti kalai ada kesempatan, akan admin bagikan juga tentang bagaimana cara klaim garansi Xiaomi versi distributor non resmi. Silahkan +1, like dan bagikan jika dirasa bermanfaat dan jangan lupa untuk Subscribe channel Youtube Miuitutorial Indonesia. Salam admin miuitutorial.com