Benarkah Setelah Update ke Android OREO: Xiaomi Mi A1 Support Quick Charge 3.0? Mari Kita Buktikan Sendiri!
Benarkah jika Xiaomi Mi A1 yang sudah update ke Rom Android OREO mendukung Quick Charge 3.0 dari Qualcomm yang selama ini tidak bisa di Nougat? Apakah memang benar jika tulisan "Mengisi Daya dengan Cepat" di lockscreen pada Mi A1 ketika di charge adalah indikator Quick Charge 3.0? Hemm.. dari pada hanya menduga-duga saja, kenapa tidak uji coba langsung saja.
Pada saat peluncurannya, hal yang menarik dari Prosesor Snapdragon 625 adalah sudah mendukung proses pengisian daya cepat atau yang dikenal dengan nama Quick Charging versi 3.0 yang mana dengan versi 3.0 ini maka arus listrik yang bisa disalurkan dari charger ke Smartphone Android adalah maksimal sebesar 3000 mA atau 3 Ampere. Sehingga dengan demikian proses pengisian baterai dari posisi 0% ke 100% akan semakin cepat dari Quick Charge 2.0
Xiaomi sendiri sudah cukup lama menggunakan teknologi pengisian cepat 3.0 by Qualcomm ini terhitung dari Xiaomi Mi5 Gemini yang sudah menggunakan SD820 dan salah satu debut dari Snapdragon 625 sendiri adalah Xiaomi Mi A1, yang mana Smartphone Xiaomi pertama yang masuk dalam Project Android ONE.
Sehingga rom yang dibawa pun adalah rom pure Android alias tanpa ada embel-embel Miui. Pada saat peluncurannya sendiri Xiaomi tidak menyebutkan jika Mi A1 sudah dibekali proses pengisian cepat ala Quick Charge 3.0 dari Qualcomm. Terlebih pada saat dicoba pun melalui artikel yang pernah bahas di sini, ternyata membuktikan jika Xiaomi Mi A1 tidak support Quick Charge 3.0
Namun begitu banyak rumor beredar jika hilangnya kemampuan Quick Charge 3.0 di Xiaomi Mi A1 dikarenakan rom yang dipakai masih menggunakan Android 7 Nougat. Kabar yang beredar di kalangan pengguna Xiaomi adalah Mi A1 akan mendukung pengisian daya cepat 3.0 jika nanti sudah mendapatkan update ke Android 8.0 OREO. Kabar baiknya adalah Xiaomi Mi A1 sendiri di awal tahun 2018 ini sudah mendapatkan update ROM Android OREO, so buat kamu yang belum dapat notifikasi update ke Android OREO silahkan praktikkan melalui cara yang pernah admin post di sini.
Hal yang mengejutkan dari update OREO ini adalah munculnya tulisan "Mengisi Daya dengan Cepat" pada saat kamu menyambungkan Xiaomi Mi A1 ke charger. Padahal sebelum update ke Android OREO (masih Nougat), hanya muncul tulisan dengan mengisi daya saja. Apakah tulisan ini yang menandakan jika Xiaomi Mi A1 sudah mendukung Quick Charge 3.0? Apakah memang benar jika Xiaomi Mi A1 pakai Rom Android OREO langsung bisa QC 3.0? Dari pada hanya menerka-nerka saja, maka dari admin coba buktikan sendiri dengan melakukan pengujian.
Adapun alat yang digunakan untuk menguji Xiaomi Mi A1 sudah support Quick Charge 3.0 setelah update Rom Android OREO adalah Sebuah Ampere Meter dari Keweisi dan Aplikasi bernama Ampere Meter. Metode pengujian pertama menghubungkan Keweisi ke Charger Station yang sudah mendukung Quick Charger 3.0 dari Aukey. Sedangkan untuk metode keduanya langsung menggunakan aplikasi Ampere Meter. Proses pengujian dan hasil dari pengujian tersebut bisa kamu tonton melalui video di bawah ini:
Buat kamu yang tertarik dengan Ampere Meter dari Keweisi bisa lihat link pembelian dan reviewnya di sini, sedangkan untuk Charger Station Aukey bisa cek di sini. By the way dari hasil pengujian di atas, silahkan simpulkan sendiri apakah Xiaomi Mi A1 sudah mendukung Quick Charge 3.0 atau tidak atau mungkin kamu punya pendapat lain? Silahkan tulis di kolom komentar dan jangan lupa untuk +1, like dan bagikan. Semoga bermanfaat, salam admin miuitutorial.com
Benarkah Setelah Update ke Android OREO: Xiaomi Mi A1 Support Quick Charge 3.0? Mari Kita Buktikan Sendiri!
 |
| Benarkah Setelah Update ke Android OREO: Xiaomi Mi A1 Support Quick Charge 3.0? Mari Kita Buktikan Sendiri! |
Pada saat peluncurannya, hal yang menarik dari Prosesor Snapdragon 625 adalah sudah mendukung proses pengisian daya cepat atau yang dikenal dengan nama Quick Charging versi 3.0 yang mana dengan versi 3.0 ini maka arus listrik yang bisa disalurkan dari charger ke Smartphone Android adalah maksimal sebesar 3000 mA atau 3 Ampere. Sehingga dengan demikian proses pengisian baterai dari posisi 0% ke 100% akan semakin cepat dari Quick Charge 2.0
Xiaomi sendiri sudah cukup lama menggunakan teknologi pengisian cepat 3.0 by Qualcomm ini terhitung dari Xiaomi Mi5 Gemini yang sudah menggunakan SD820 dan salah satu debut dari Snapdragon 625 sendiri adalah Xiaomi Mi A1, yang mana Smartphone Xiaomi pertama yang masuk dalam Project Android ONE.
Sehingga rom yang dibawa pun adalah rom pure Android alias tanpa ada embel-embel Miui. Pada saat peluncurannya sendiri Xiaomi tidak menyebutkan jika Mi A1 sudah dibekali proses pengisian cepat ala Quick Charge 3.0 dari Qualcomm. Terlebih pada saat dicoba pun melalui artikel yang pernah bahas di sini, ternyata membuktikan jika Xiaomi Mi A1 tidak support Quick Charge 3.0
Namun begitu banyak rumor beredar jika hilangnya kemampuan Quick Charge 3.0 di Xiaomi Mi A1 dikarenakan rom yang dipakai masih menggunakan Android 7 Nougat. Kabar yang beredar di kalangan pengguna Xiaomi adalah Mi A1 akan mendukung pengisian daya cepat 3.0 jika nanti sudah mendapatkan update ke Android 8.0 OREO. Kabar baiknya adalah Xiaomi Mi A1 sendiri di awal tahun 2018 ini sudah mendapatkan update ROM Android OREO, so buat kamu yang belum dapat notifikasi update ke Android OREO silahkan praktikkan melalui cara yang pernah admin post di sini.
Hal yang mengejutkan dari update OREO ini adalah munculnya tulisan "Mengisi Daya dengan Cepat" pada saat kamu menyambungkan Xiaomi Mi A1 ke charger. Padahal sebelum update ke Android OREO (masih Nougat), hanya muncul tulisan dengan mengisi daya saja. Apakah tulisan ini yang menandakan jika Xiaomi Mi A1 sudah mendukung Quick Charge 3.0? Apakah memang benar jika Xiaomi Mi A1 pakai Rom Android OREO langsung bisa QC 3.0? Dari pada hanya menerka-nerka saja, maka dari admin coba buktikan sendiri dengan melakukan pengujian.
Adapun alat yang digunakan untuk menguji Xiaomi Mi A1 sudah support Quick Charge 3.0 setelah update Rom Android OREO adalah Sebuah Ampere Meter dari Keweisi dan Aplikasi bernama Ampere Meter. Metode pengujian pertama menghubungkan Keweisi ke Charger Station yang sudah mendukung Quick Charger 3.0 dari Aukey. Sedangkan untuk metode keduanya langsung menggunakan aplikasi Ampere Meter. Proses pengujian dan hasil dari pengujian tersebut bisa kamu tonton melalui video di bawah ini:
Buat kamu yang tertarik dengan Ampere Meter dari Keweisi bisa lihat link pembelian dan reviewnya di sini, sedangkan untuk Charger Station Aukey bisa cek di sini. By the way dari hasil pengujian di atas, silahkan simpulkan sendiri apakah Xiaomi Mi A1 sudah mendukung Quick Charge 3.0 atau tidak atau mungkin kamu punya pendapat lain? Silahkan tulis di kolom komentar dan jangan lupa untuk +1, like dan bagikan. Semoga bermanfaat, salam admin miuitutorial.com
